Sabtu, 10 Agustus 2013

Tentang "Caleg"

Bukan untuk menyinggung sapa2 nih, ini hanya ungkapan isi hati dan pendapat ane tentang Caleg alias Calon Legislatif. Kalo ngomongin yg beginian, ane jadi inget lagunya om Iwan Fals, Wakil Rakyat”. Lagu yg udah lama banget tapi masih sering diputer saat momen2 tertentu seperti pada saat menjelang pemilu.

Disaat menjelang pemilu legislatif, bursa caleg mulai marak. Poster dan spanduk berisikan janji2 mulai banyak terpampang di jalanan. Yg tadinya sombong dan pelit berubah jadi ramah dan dermawan agar meraih simpati masyarakat calon pemilih. Tim sukses pun mulai bekerja demi suksesnya calon yg diusung.

Ada yg bagi2 sembako dan duit, ada yg ngundang artis, pokoknya macem2 cara untuk meraih simpati masyarakat. Belum lagi yg menggandeng tokoh masyarakat dan tokoh2 organisasi kemasyarakatan. Yg jelas hidupnya penuh dengan janji manis dan rayuan pulau kelapa.

Namanya juga usaha, apapun itu ya sah2 aja. Toh juga ternyata yg milih juga banyak. Jadi yg salah sapa downk? Sebagian masyarakat masih banyak yg mudah diberi janji2 palsu plus bantuan demi memberikan suaranya. Tapi banyak juga masyarakat yg sudah mengerti tentang kehidupan berpolitik sehingga tidak mudah terpancing oleh rayuan pulau kelapa para tim sukses dan calegnya.

Sejauh ini sih ane gak pernah dapet yg namanya duit atawa bantuan sumbangan dari caleg. Mungkin lantaran ane gak masuk itungan kali ya. Padahal kalo mereka ngasih, ya duitnya ane ambil aja, masalah ntar ane milih apa gaknya ya doi kan gak tau juga. Kalo dapet telpon atawa sms minta dukungan sih pernah juga, tapi kering ya bakal apaan juga.

Jadi sebenarnya, apapun itu, kita sebagai masyarakat haruslah cerdas dalam memilih wakil kita di legislatif, karena suara kita menentukan masa depan bangsa kita. Pelajari para caleg sebelum kita memilih, karena ternyata banyak juga caleg yg terpilih justru tidak bisa berpihak kepada masyarakat.

So, pilihlah OmUcis untuk Tanjungpinang yg lebih gaul...!!! :p





Tidak ada komentar:

Posting Komentar